Elon Musk Blak-blakan Ungkap Keuangan Twitter Seret
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemilik Twitter, Elon Musk mengungkapkan bahwa keuangan media sosial miliknya sedang seret alias kesulitan sampai dengan Juni 2023.
Dilansir dari Reuters, hal tersebut diungkapkan Musk dalam cuitannya pada Sabtu (15/7/2023). Menurutnya, kondisi keuangan Twitter masih jauh dari ekspektasi yang ditetapkan sejak Maret 2023.
Advertisement
"Kami masih mencatatkan arus kas negatif akibat pendapatan iklan yang turun 50 persen ditambah dengan beban utang yang berat," kata Musk dalam cuitannya.
Dalam unggahan lainnya, Musk mengatakan bahwa Twitter belum melihat adanya peningkatan yang diharapkan terjadi pada Juni. Namun, dia memprediksi akan terjadi peningkatan yang lebih baik pada bulan ini.
"Twitter Spaces juga belum menghasilkan pendapatan dan seluruhnya masih biaya," jelasnya.
Baca juga: Sosok Budi Arie Setiadi yang Akan Dilantik Jokowi Jadi Menkominfo
Kondisi tersebut menjadi gambaran terbaru tentang kebijakan pemotongan biaya yang agresif dilakukan sejak Musk mengakuisisi Twitter pada Oktober tahun lalu tidak cukup membuat arus kas menjadi positif.
Di samping itu, kondisi yang dialami Twitter menunjukkan pendapatan iklan belum pulih secepat prediksi yang diungkapkan Musk dalam wawancara dengan BBC pada April. Dalam wawancara tersebut, Musk mengatakan sebagian besar pengiklan telah kembali ke Twitter.
Adapun, Musk telah memberhentikan ribuan karyawan dan memotong tagihan layanan cloud. Musk menyebut Twitter telah mengurangi pengeluaran di luar hutang menjadi US$1,5 miliar dari proyeksi US$4,5 miliar pada 2023.
Twitter juga menghadapi pembayaran bunga tahunan sekitar US$1,5 miliar akibat daru timbulnya hutang tersebut.
Kendati belum jelas periode penurunan pendapatan iklan sebesar 50 persen, Musk menuturkan Twitter tengah berada di jalur yang tepat untuk membukukan pendapatan US$4 miliar pada tahun ini, meski target itu tercatat turun dibandingkan dengan realisasi pada 2021 senilai US$5,1 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Walhi Minta Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Jadi Momentum Berantas Penjahat Lingkungan
- KPK Sebut OTT di Bengkulu Terkait Pungutan Pendanaan Pilkada
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mendes Yandri Akan Lakukan Digitalisasi Pengawasan Dana Desa
- Prediksi BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Diguyur Hujan
- KPK Periksa Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Potensi Cuaca Ekstrem Periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
- Ruang Kelas Ambruk Saat Pembelajaran, 2 Siswa Terluka
- Erdogan Desak Negara Dunia Terapkan Putusan Penangkapan Netanyahu
- Puncak Musim Hujan Diprediksi Terjadi pada November 2024 hingga Februari 2025
Advertisement
Advertisement